Apakah Altcoin Season Akan Kembali di 2026?

Pengungkapan Afiliasi
Pengungkapan Afiliasi

Kami percaya pada transparansi penuh dengan pembaca kami. Beberapa konten di situs kami mengandung tautan afiliasi, dan kami mungkin menerima komisi melalui kemitraan ini. Namun, potensi kompensasi ini tidak pernah memengaruhi analisis, opini, atau ulasan kami. Semua konten editorial kami dibuat secara independen dari kemitraan pemasaran, dan penilaian kami sepenuhnya didasarkan pada kriteria evaluasi yang telah ditetapkan. Baca Selengkapnya!
Pengungkapan Afiliasi
Pengungkapan Afiliasi

Kami percaya pada transparansi penuh dengan pembaca kami. Beberapa konten di situs kami mengandung tautan afiliasi, dan kami mungkin menerima komisi melalui kemitraan ini. Namun, potensi kompensasi ini tidak pernah memengaruhi analisis, opini, atau ulasan kami. Semua konten editorial kami dibuat secara independen dari kemitraan pemasaran, dan penilaian kami sepenuhnya didasarkan pada kriteria evaluasi yang telah ditetapkan. Baca Selengkapnya!
Penulis Konten Kripto
Pengungkapan Afiliasi
Pengungkapan Afiliasi

Kami percaya pada transparansi penuh dengan pembaca kami. Beberapa konten di situs kami mengandung tautan afiliasi, dan kami mungkin menerima komisi melalui kemitraan ini. Namun, potensi kompensasi ini tidak pernah memengaruhi analisis, opini, atau ulasan kami. Semua konten editorial kami dibuat secara independen dari kemitraan pemasaran, dan penilaian kami sepenuhnya didasarkan pada kriteria evaluasi yang telah ditetapkan. Baca Selengkapnya!
Terakhir diperbarui: 
Disclaimers: Penting untuk diingat bahwa investasi di crypto memiliki risiko tinggi. Artikel/berita ini disediakan sebagai tambahan informasi dan bukan sebagai saran investasi. Dengan membaca artikel/berita ini, Anda menyetujui syarat dan ketentuan kami.

Pasar cryptocurrency memasuki fase yang tidak biasa menjelang akhir 2025. Setelah Bitcoin turun dari puncaknya di sekitar $126.000 atau setara sekitar Rp2,11 miliar, pergerakan harga antara Bitcoin dan altcoin menunjukkan perbedaan yang semakin tajam. Bitcoin relatif mampu mempertahankan kekuatannya, sementara sebagian besar altcoin justru mencatat koreksi yang jauh lebih dalam.

Kondisi ini mengubah lanskap profitabilitas pasar secara signifikan dan memunculkan kembali pertanyaan besar di kalangan investor. Banyak pelaku pasar mulai bertanya apakah altcoin season hanya tertunda, atau justru baru akan benar benar kembali di 2026 ketika struktur pasar berubah.

Altcoin Season Index Menunjukkan Kinerja Altcoin yang Melemah

Data terbaru dari CoinMarketCap memperlihatkan bahwa Altcoin Season Index turun ke salah satu level terendah sepanjang tahun. Indeks ini kini berada di angka 16, jauh di bawah ambang batas yang biasanya dikaitkan dengan fase altcoin season. Altcoin Season Index membandingkan performa 90 hari dari 100 cryptocurrency terbesar di luar stablecoin terhadap Bitcoin untuk mengukur apakah modal mengalir ke altcoin atau tetap terkonsentrasi di BTC.

Skor 16 berarti hanya 16 dari 100 altcoin teratas yang mampu mengungguli performa Bitcoin dalam tiga bulan terakhir. Level ini umumnya muncul ketika dominasi Bitcoin meningkat dan selera risiko terhadap aset berkapitalisasi lebih kecil menurun. Dalam kondisi seperti ini, pasar cenderung defensif dan investor lebih memilih aset yang dianggap paling kuat secara struktural.

Pelemahan Relatif Ethereum Memperkuat Sinyal Pasar

Ethereum sering dipandang sebagai indikator utama kesehatan pasar altcoin secara keseluruhan. Dalam banyak siklus sebelumnya, reli altcoin yang berkelanjutan hampir selalu diawali oleh Ethereum yang mengungguli Bitcoin. Namun, data 90 hari terakhir justru menunjukkan pola sebaliknya. Ethereum tercatat turun sekitar 28,3%, sementara Bitcoin hanya mengalami penurunan sekitar 21,1% pada periode yang sama.

Ethereum (ETH)
24 jam7 hari30 hari1 TahunSepanjang waktu

Performa ini memperkuat pesan dari Altcoin Season Index bahwa kondisi pasar masih belum mendukung kebangkitan altcoin secara luas. Ketika Ethereum belum mampu menunjukkan kekuatan relatif terhadap Bitcoin, peluang terjadinya rotasi modal besar besaran ke altcoin lain menjadi semakin kecil. Investor institusional dan ritel cenderung menunggu konfirmasi yang lebih jelas sebelum meningkatkan eksposur risiko.

Cara Altcoin Season Index Mendefinisikan Altcoin Season

Altcoin Season Index menggunakan skala 1 hingga 100 untuk mengklasifikasikan kondisi pasar. Angka 75 ke atas menandakan terjadinya altcoin season, di mana mayoritas altcoin mencatat kinerja lebih baik dibandingkan Bitcoin selama periode 90 hari. Pada fase ini, rotasi modal dari Bitcoin ke aset berisiko lebih tinggi biasanya sudah berjalan aktif.

Sebaliknya, skor yang jauh di bawah 75 menunjukkan fase transisi atau bahkan pasar altcoin bearish. Semakin rendah skor indeks, semakin jelas pula bahwa altcoin mengalami kelemahan relatif. Dengan indeks berada di level 16, pasar saat ini mencerminkan dominasi Bitcoin yang kuat dan minimnya minat spekulatif terhadap altcoin secara luas.

Pelajaran dari Siklus Pasar Sebelumnya

Altcoin season di masa lalu sering ditandai oleh pergerakan harga yang cepat dan ekstrem. Siklus 2021 menjadi contoh paling jelas, ketika banyak altcoin mencatat kenaikan tajam dalam waktu singkat. Ekspektasi bahwa pola serupa akan kembali terjadi pada 2025 sejauh ini belum terwujud.

Sebagian besar altcoin terbaik masih berada 30% hingga 80% dibawah all time high mereka. Skala penurunan ini menegaskan bahwa pasar masih berada dalam fase pemulihan yang rapuh. Tanpa katalis makro atau struktural yang kuat, reli altcoin yang luas masih sulit terbentuk dalam waktu dekat.

Implikasi Lebih Luas bagi Pasar Crypto

Pembacaan indeks saat ini menyoroti struktur pasar yang sangat berhati hati. Fokus investor lebih condong ke pelestarian modal dibandingkan ekspansi spekulatif. Bitcoin tetap menjadi pusat gravitasi pasar, sementara altcoin menghadapi tantangan besar untuk merebut kembali kekuatan relatifnya.

Bagi builder dan investor jangka panjang, kondisi ini menjadi sinyal bahwa narasi dan utilitas semakin penting. Proyek yang hanya mengandalkan spekulasi harga tanpa fondasi teknologi atau adopsi nyata cenderung tertinggal. Pasar mulai lebih selektif, menunggu bukti nyata sebelum memberikan valuasi yang lebih tinggi.

Bitcoin Hyper Menarik Perhatian di Tengah Lesunya Altcoin

Di tengah menurunnya partisipasi altcoin secara umum, sebagian aktivitas pasar justru bergeser ke infrastruktur yang berfokus pada Bitcoin. Salah satu proyek yang sering disebut dalam konteks ini adalah Bitcoin Hyper ($HYPER). Proyek ini memposisikan diri dalam narasi BTCFi sebagai solusi Layer 2 berbasis Solana yang memungkinkan smart contract dan DeFi, dengan settlement akhir tetap kembali ke jaringan Bitcoin.

Pendekatan Bitcoin Hyper tidak dimaksudkan untuk menggantikan base layer Bitcoin, melainkan melengkapinya. Dengan memanfaatkan execution layer berperforma tinggi, proyek ini mencoba membuka utilitas baru bagi Bitcoin tanpa mengorbankan keamanan dasarnya. Model ini dinilai relevan dalam kondisi pasar saat investor lebih memilih eksposur yang masih terkait erat dengan Bitcoin.

Berdasarkan informasi publik, presale crypto ini telah mengumpulkan sekitar $29,7 juta atau setara sekitar Rp497 miliar, dengan harga token $HYPER saat ini berada di $0.013465. Angka ini menunjukkan bahwa minat terhadap solusi scaling Bitcoin tetap kuat meskipun pasar altcoin secara umum melemah.

Bagi investor yang ingin memahami potensi jangka panjang proyek ini, tersedia berbagai ulasan mengenai prediksi harga Bitcoin Hyper yang membahas prospek adopsi dan peranannya dalam ekosistem BTCFi. Selain itu, panduan cara beli Bitcoin Hyper juga sudah banyak dibahas untuk membantu calon peserta presale. Informasi terbaru dapat diikuti melalui akun X (Twitter) resmi dan kanal Telegram proyek, serta dengan mengunjungi situs resmi Bitcoin Hyper untuk detail lebih lanjut.

Melihat kondisi pasar saat ini, altcoin season tampaknya belum benar benar kembali. Namun, fokus pada proyek dengan utilitas nyata dan keterkaitan kuat dengan Bitcoin bisa menjadi strategi yang lebih relevan menjelang 2026, ketika struktur pasar berpotensi kembali berubah.

Beli Bitcoin Hyper di Sini

Disclaimer: Pendapat dan pandangan yang diungkapkan dalam postingan ini tidak selalu mencerminkan kebijakan atau posisi resmi Cryptonews. Informasi yang disediakan dalam postingan ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, investasi, atau profesional. Cryptonews tidak mendukung produk, layanan, atau perusahaan tertentu yang disebutkan dalam postingan ini. Pembaca disarankan untuk melakukan riset mandiri dan berkonsultasi dengan profesional yang berkualifikasi sebelum mengambil keputusan keuangan apa pun. Jangan pernah menginvestasikan lebih dari yang Anda siap kehilangan.

Logo

Mengapa Cryptonews Indonesia Dapat Dipercaya

100k+

Tersedia ratusan berita dalam sebulan

100+

Artikel dengan berita terbaru setiap hari

8

Bertahun-tahun di Pasar

70

Penulis Tim Internasional
editors
+ 66 Lainnya

Kripto Terbaik

Temukan token yang sedang tren yang masih dalam masa presale - pilihan tahap awal dengan potensi

Gambaran Umum Pasar

  • 7h
  • 1b
  • 1t
Kapitalisasi Pasar
$3,118,706,171,698
0.85
Kripto yang sedang tren

Jangan sampai ketinggalan

Perbincangan Industri
Rekomendasi Crypto Terbaik Menjelang 2026 – XRP, Bitcoin, dan Ethereum
Asreti
Asreti
2025-12-30 14:35:41
Prediksi Harga
Prediksi Harga WLFI: Apakah Harga akan Meledak di 2026 Setelah Lonjakan Mingguan 8%?
Alfin Fauzan
Alfin Fauzan
2025-12-30 13:23:49
Crypto News in numbers
editors
Daftar Penulis + 66 Lainnya
100k+
Tersedia ratusan berita dalam sebulan
100+
Artikel dengan berita terbaru setiap hari
8
Bertahun-tahun di Pasar
70
Penulis Tim Internasional